DETAILS, FICTION AND KISAH MALAM PERTAMA PENGANTIN BARU

Details, Fiction and kisah malam pertama pengantin baru

Details, Fiction and kisah malam pertama pengantin baru

Blog Article

Kemudian memiringkan tubuh membelakanginya. Dengan nafas yang belum stabil dan denyutan di vagina yang belum berhenti, aku memejamkan mata.

Jika pasangan sudah pecah dara sebelum cerita malam pertama, ia berkemungkinan disebabkan oleh aktiviti harian seperti terlalu lasak atau bersukan.

Segala kerisauan ini akan membawa kepada tension dan akhirnya menjejaskan persembahan anda dan mengurangkan nikmat malam pertama.

Syaikh Muhammad bin Shalih al-‘Utsaimin rahimahullaah berkata, “Apa yang dilakukan sebagian wanita berupa membeberkan maslah rumah tangga dan kehidupan suami isteri kepada karib kerabat atau kawan adalah perkara yang diharamkan.

Tanpa kuduga suamiku mengangkat tangan ku dan terus menciumi cipapku .tiba-tiba aku rasa satu kelainnan dan dapat kurasai lidahnya menerokai kelentit, lurah dan lubang pussyku, sekali lagi rasa ghairah yang tidak boleh kugambarkan dengan kata-kata menjalar pada seluruh tubuhku.

Perlahan-lahan Zeti bangin dan menanggalkan butang pijamanya satu persatu. Pandangannya tertunduk. Malu untuk menghadap muka Afiq yang sedang melihatnya. Bajunya dicampak ke lantai> Terdedahlah buah dadanya yang masih berbalut bra lace berwarna hitam.

“Aaaakkh…” aku menjerit tertahan. Ia menyedot kuat lubang vaginaku dan menggelitiki bagian dalamnya dengan lidahnya yang menari dengan lincah.

Namun bukan berarti istri harus pasrah. Berikan reaksi jika memang apa yang dilakukannya menyakitkan, misalnya dengan memintanya lebih perlahan.

Hal ini berdasarkan hadits Ibnu ‘Abbas radhiyallaahu ‘anhu dari Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam tentang orang yang menggauli isterinya yang sedang haidh. Lalu Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

Bagi para suami, pengalaman malam pertama adalah website salah satu tempat untuk membuktikan kasih sayang di awal perkahwinan. Antaranya:

“Bukan, aku sudah mencintaimu dari dulu… sejak kau pertama masuk ke rumahku, kau juga telah masuk ke dalam hidupku… ke hatiku.”

مَنْ أَتَى حَائِضًا أَوِ امْرَأَةً فِي دُبُرِهَا أَوْ كَاهِنًا: فَقَدْ كَفَرَ بِمَا أُنْزِلَ عَلَى مُحَمَّدٍ

Dihisapinya kulit leherku sementara ia semakin mempercepat gerakannya. “Aaaah… uummhh…” pinggulku bergoyang mengikuti gerakannya. Bunyi benturan alat kemaluan kami terdengar sangat menggairahkan.

Masih dengan perasaan malu, akupun menegakkan wajahku hingga menatap lurus ke wajah suamiku. Kulihat suamiku kembali tersenyum yang reflek kubalas senyuman suamiku itu dengan senyuman malu.

Report this page